hi.........
sahabatku aku berdoa semoga kalian semua dalam lindunganNYA. amin
aku ingin bercerita tentang sahabatku. namanya ardi, dia salah seorang direktur disalah satu perusahaan swasta di jakarta. dia adalah sosok pemuda yang tampan, berkulit putih, soleh, pokoknya dia adalah idaman semua wanita untuk dijadikan suami ANDALAN. aku tertarik menceritakan kehidupannya kepada kalian bukan karena kelebihan yang aku sebutkan diatas. namun aku sangat terheran-heran dengan kahidupan rumah tangganya. aw aw aw maaf buat wanita yang ingin daftar menjadi pendampingnya silahkan ditahan dan difikir dulu. kalo mau dijadiin yang kedua, ketiga, or keempat baru deh boleh ngajuin proposal lagi.
aku tidak bermaksud membuka aib sahabatku karena menurutku ini bukan aib tapi satu bentuk keteladanan yang perlu dicontoh dibalik hikmah yang terkandung dalam kehidupan sahabatku ardi.
begini ceritanya sahabat...........
siang itu kami sedang asyik ngobrol diruang kerjanya. biasalah layaknya sahabat umumnya yang pastinnya seneng banget kalo ketemu sama sahabatnya apalagi kami udah lama g ketemu n ngobrol. saking asyiknya ngobrol kami sampe kebablasan ampe kemana-mana yang dibahas sampai secara tak sengaja ardi mengungkapkan perasaannya kepadaku. hi wo gw pengen nikah lagi?menurut lo gimana?. sahabat aku terkejut mendengar itu. aku tak pernah mengira kalau ternyata terfikir dibenak sahabat karibku ini untuk memadu kasih istri yang sangat mencintai dan menyayanginya. aku diam sejenak sambil menarik nafas, aku ingin memberi saran atau sekedar celoteh tapi aku tak mau salah dalam membicarakan ini, karena menurutku ini bukan perkara main-main. aku kenal ardi dia g pernah main-main utuk soal ini karena setauku ardi adalah sosok soleh yang tak pernah pacaran sekalipun seumur hidupnya. "serius lo bro!!!!!!!!!!!lo yakin ma yg lo omongin barusan, gila lo! gw ja atu belum dapet lo udah mo nambah". ardi hanya menatapku. suasana jadi sedikit hening, semua kegaduhan yang barusan kami buat kabur menghilang dari peredaran ruangan sebesar lapangan basket ini. "gw serius wo!lo tau kan gw g pernah main-main soal beginian, gw serius samka kayak dulu gw memilih ayu sebagai pendamping gw".
ayu adalah istri ardi yang dipinag 2 tahun silam. ketika dia memutuskan ayu untuk menjadi istrinya aku juga terheran-heran. bagaimana tidak! tahukah kalian bagaimana ardi meyakini kalau ayu pantas menjadi istrinya??. sungguh tidak masuk akal. siang itu aku sedang duduk disalah satu bangku disepanjang ancol dan secara tiba-tiba ardi menelfonku, tak tau ada angin apa kenapa dia sangat ingin bertemu denganku, karena ardi bilang ada hal penting yang dia tanyakan padaku lantas aku menyuruhnya untuk menyusulku di ancol. setibanya di ancol kami berjabatn tangan dan ngobrol sekedar basa-basi menanyakan kabar masing2. tanpa memperpanjang basa basi ardi bilang "wo gw pengen nikah!". aku waktu itu hanya menanggapinya dengan dingin. menurutku wajar ungkapan itu dia ungkapkan melihat usianya yang sudah seperempat abad. aku hanya bertanya biasa "emang siapa calonnya?udah berapa lama lo kenal m tu orang?". ardi menjawab dengan wajah yang serius sekali,"jujur gw belum pernah ketemu orangnya, tapi gw tertarik dengan tulisannya, coba deh lo baca dulu naskah ini". di babak inilah aku terheran-heran, dalam hati aku mengatakan bahwa sahabatku yang satu ini gila. bayangjan sahabat bagaimana bisa kita memutuskan menikah dengan orang yang kita tidak kenal bahkan dasar keputusan hanya berdasarkan tulisan yang semua sastrawan bisa mamanipulasi bahasa dengan indah. "lo yakin pilihan lo ini bener????????". dia hanya bergumam "makanya gw minta tolong pendapat n bantuan lo buat nyelidikin neh akhwat". benar-benar gila ini manusia!.aku yang g tau jakarta disuruh jadi detektif, yang g masuk akal lagi dimintai menyelidiki akhwat yang namanya j aku g tau. "gimana wolo mau g?". aku bingung sebenernya harus gimana. ardi memelas sopan, "ayolah bro, gw butuh bantuan lo banget, gw yakin saat ini manusia yg bisa bantu gw cuma lo, plese~!!!!!!!!!!!". "ok deh gw bantu lo, tp gw g janji apa-apa m lo dan lo jgn nyesel dengan pilihan lo kali ini" aku mencoba menegaskan perkataanku. sejak saat itu aku mulai mencoba mencari info tentang akhwat yang ternyata namanya adalah ayu.
pada babak ini aku semakin terheran-heran sahabat, ternyata wanita cantik nan rupawan yang bernama ayu adalah seorang bisu dan tuli. aku kaget, aku ragu untuk mengatakan kekurangan ayu kepada sahabtku ardi. bagaimanapun juga sahabat mana yang tak ingin melihat sahabatnya mendapatkan kebahagiaan. lama aku menyimpan rahasia ini sampai suatu ketika tepatnya hari jumat ardi menyapaku selepas shalat jumat dan menanyakan hasil penyelidikanku. aku bingung harus menjawabnya jujur atau ku sembunyikan kelemahan bidadari yang membuatnya menjatuhkan pilihan untuk menikah. akhirnya kuputuskan untuk mempertemukan ardi dengan ayu sang bidadari surga penghias dunia yang hampir punah ini.
siang itu tepat pukul 1, senin yang panas dan melelahkan, aku bersepakat dengan ardi untuk mengunjungi ayu dikediamannya. kami sudah tiba dipagar depan rumahnya didaerah cengkareng, aku sengaja menahan diriku didalam nissan xtrail ardi, aku takut ardi syock meliaht apa yang sebenarnya terjadi. "wo! ayo buruan, g enak diliatin orang". aku malas-malasan keluar "y y y!. akupun keluar tapi aku menyuruh ardi berjalan lebih dulu didepanku. dia pun mengetuk pintu rumah itu yang terbuat dari kayu jati dengan ukiran khas jepara itu. "assalamualikum" suara ardi halus melantun. dia sudah tiga kali mengucapkan salam namun tak seorangpun keluar dari balik istana itu.....
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment